Selain Seperti Di Luar Negeri, Ini Yang Menarik Lainnya Di Ranca Upas

Nama Ranca Upas di Kabupaten Bandung, Jawa Barat sedang naik daun. Pemandangannya memang super cantik, tapi tahukah kalau ada yang menggemaskan juga di sana?

Kampung Cai Ranca Upas, Kampung Cai berasal dari Bahasa Sunda yang berarti Kampung Air. Sedangkan Ranca Upas, kata Ranca berarti rawa dan Upas adalah sejenis pohon, lalu Ranca Upas dapat berartikan sebagai sebuah daerah rawa yang ditumbuhi pohon-pohon upas.

Informasi yang dilansir detikTravel dari berbagai sumber, Senin (9/10/2017), secara historis tidak ada satu pun sumber sejarah yang menyebutkan asal usul nan Ranca Upas. Namun jika melihat di lapangan, Ranca Upas merupakan interpretasi sebuah daerah di mana pada masa dulu merupakan area rawa yang dipenuhi tumbuhan dan berada diantara perbukitan dengan lereng datar yang luas.

Ranca Upas tak hanya di kenal sebagai bumi perkemahannya saja lho. Di obyek wisata Kampung Cai Ranca Upas, traveler akan disuguhi berbagai macam fasilitas wisata, seperti tempat outbound dan kolam pemandian air panas.

Selain itu, ada penangkaran rusa totol yang menjadi tujuan utama para traveler. Jika Anda datang ke Ranca Upas dapat langsung berswafoto dan berinteraksi dengan hewan bertanduk itu.

Penangkaran rusa di Ranca Upas berbeda dengan di Taman Uncal milik Pemkab Bandung yang hanya bisa melihatnya di balik pagar. Traveler dapat pula memberi makan rusa-rusa tersebut dengan memberikan wortel.

Ada yang menarik ketika seorang pawang rusa hendak memanggil segerombolan rusa. Ia akan bersiul sebagai tanda untuk para rusa tersebut dan tak berapa lama kawanan rusa itu pun berkumpul.

"Masuk ke penangkaran rusa ini gratis, tiketnya sudah menyatu dengan tiket masuk Rp 15 ribu. Paling beli pakannya saja satu bungkus wortel Rp 5 ribu yang disediakan pengelola," kata Yoggi Darwis, salah satu pengunjung asal Cianjur.

Sejumlah pengunjung asyik memberi wortel kepada rusa-rusa itu saat berdiri di atas papan kayu. Meski ada imbauan dilarang untuk turun ke penangkaran rusa, para pengunjung itu tidak mengindahkannya dan malah asik berswafoto.

Selain untuk berswafoto, ada pula yang menggunakan penangkaran rusa tersebut sebagai lokasi foto prewedding atau lokasi pemotretan dengan obyek foto segerombolan rusa. Salah satu modelnya adalah Gisell yang mengaku datang ke Ranca Upas karena hobinya senang di foto.

"Jika berlatar laut, gunung, atau danau sudah biasa. Tapi, kalau latar penangkaran rusa itu jarang, saya taunya tempat ini lihat di Instagram," ujar salah seorang pengunjung di sana.

Baik yang melalukan foto model atau prewedding, sebelum melakukan sesi foto mereka kerap memanggil pawang rusa. Hal itu bertujuan untuk menjinakkan rusa juga mengumpulkannya.